Beranda · Teknology · Kesehatan · Finance

Keamanan Internet dari Aspek Teknis

Dilihat dari perspektif teknis, terjadi trend dimana jumlah dan variasi malicious software bertambah dari masa ke masa. Hal yang sama terjadi pula dengan total kasus vulnerabilities yang ditemui dalam berbagai produk perangkat keras maupun perangkat lunak teknologi informasi. Dari segi ancaman atau serangan, data memperlihatkan adanya peningkatan tajam pula terhadap pertumbuhan spam maupun spyware. Begitu pula halnya dengan kecenderungan terjadinya peningkatan yang berarti terhadap tindakan kriminal seperti phishing maupun identity theft, yang telah mengakibatkan terjadinya kerugian ekonomis maupun politis. Yang menarik untuk dicermati adalah, terlepas dari adanya trend peningkatan dari seluruh komponen atau entitas di atas, waktu bagi seorang kriminal untuk mengeksploitasi berbagai kelemahan sistem komputer atau jaringan semakin sedikit – alias proses untuk membobol sebuah jaringan komputer menjadi semakin cepat dari hari ke hari. Tentu saja kenyataan menakutkan ini harus diwaspadai secara serius bagi mereka yang keberlangsungan hidup bisnisnya sangat ditentukan oleh kinerja teknologi informasi yang dimilikinya.
Secara teknis, cara untuk menanggulangi ancaman tersebut, adalah melalui instalasi berbagai produk pengamanan internet maupun komputer untuk mencegah kemungkinan dieksploitasinya berbagai kelemahan yang dimiliki oleh sebuah sistem. Misalnya adalah instalasi firewalls untuk melindungan jaringan internal perusahaan dari akses pihak yang berada pada jejaring eksternal (baca: internet), atau dilibatkannya program anti-virus dan anti-spyware untuk mencegah berbagai program jahat masuk ke dalam sistem komputer, atau pemasangan software patches untuk menambal lubang-lubang kerawanan yang ada pada sistem aplikasi, atau melakukan proses encryption untuk mencegah pihak yang tidak berwenang mengerti isi dari suatu
pesan atau informasi rahasia. Keseluruhan usaha yang bertujuan untuk mengurangi probabilitas terjadinya eksploitasi terhadap kerawanan sistem ini (baca: mitigasi) dilakukan pada level teknis operasional, dalam arti kata dikembangkan dengan cara mengadakan sejumlah piranti lunak/keras yang kemudian dipasang atau diinstalasi pada sistem komputer atau jaringan yang ingin dilindungi.

Artikel keren lainnya: